Sabtu, 30 Mei 2015

BAHASA INDONESIA 2 : Catatan Harian Penulisan Ilmiah

Pengertian Karangan Ilmiah
            Ada beberapa definisi tentang karya atau karangan ilmiah. Salah satu diantaranya adalah yang dikemukan oleh Brotowidjoyo (195:8-9), “Karya Ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodelogi penulisan yang baik dan benar”. Sementara menurut Eko Susilo, M. (1995:11), karangan ilmiah adalah suatu karangan atau tulisan yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya dan didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan yang bersantun bahasa dan isinya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya atau keilmuannya.
        Sementara itu, menurut Wikipedia bahasa Indonesia, karya ilmiah (scientific paper) adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.

Ciri-Ciri Karangan Ilmiah:
a.    Menyajikan fakta objektif secara sistematis
b.    Pernyataan cermat, tepat, tulus, dan benar, serta tidak memuat terkaan
c.    Penulisnya tidak mengejar kuntungan pribadi
d.    Penyusunannya dilaksanakan secara sistematis, konseptual dan procedural
e.    Tidak memuat pandangan-pandangan tanpa dukungan fakta
f.    Tidak emotif menonjolkan perasaan
g.    Tidak bersifat argumentatif, tetapi kesimpulannya terbentuk atas dasar fakta

Macam-Macam Karangan Ilmiah:
1.   Makalah, adalah karya tulis ilmiah yang menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris-objektif. Makalah menyajikan masalah dengan melalui proses berfikir deduktif atau induktif. Makalah disusun biasanya untuk memenuhi tugas-tugas ujian mata kuliah tertentu atau untuk memberikan saran pemecahan tentang suatu masalah secara ilmiah. Makalah menggunakan bahasa yang lugas dan tegas. Jika dilihat dari bentuknya, makalah adalah bentuk karangan ilmiah yang paling sederhana.
2.   Kertas kerja, seperti haknya makalah, kertas kerja juga merupakan karangan ilmiah yang menyajikan sesuatu berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris dan objektif. Analisis dalam kertas kerja lebih mendalam di bandingkan analisis dalam makalah. Kertas kerja ditulis untuk disajikan dalam suatu seminar atau lokakarya. Jadi, tujuan utanmanya adalah untuk dipresentasikan dalam pertemuan ilmiah.
3.    Skripsi, adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain. Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta empiris-objektif, baik berdasarkan penelitian langsung (observasi lapangan) maupun penelitian tidak langsung (studi kepustakaan). Biasanya skripsi ditulis untuk melengkapi persyaratan memperoleh gelar sarjana.
4.  Tesis, adalah karya ilmiah yang sifatnya lebih mendalam daripada skripsi. Tesis akan mengungkapkan pengetahuan bari yang diperoleh dari penelitian sendiri. Karya tulis ini akan memperbincangkan pengujian terhadap satu hipotesis atau lebih. Dengan kata lain, tesis adalah karya tulis yang membahas suatu pernyataan atau teori yang didukung oleh sejumlah argument yang dapat dipertanggungjawabkan. Tesis biasanya ditulis untuk melengkapi ujian sarjana strata dua (magister).
5.    Disertasi, adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis berdasarkan data dan fakta yang sahih dengan analisis yang terinci. Dalil yang dikemukakan biasanya dipertahankan oleh penulisnya dari sanggahan-sanggahan senat guru besar atau penguji suatu pendidikan tinggi. Disertasi ini berisi suatu temuan penulis sendiri, yang berupa temuan orisinal. Intinya disertasi adalah karya ilmiah yang mengemukakan satu atau beberapa dalil disertai pembuktian berdasarkan data dan fakta yang diamatinya. Disertasi merupakan karya ilmiah untuk memperoleh gelar doktor.

Penyusunan Sintesis Karangan Ilmiah
          Menulis itu dapat didefinisikan sebagai suatu kegiatan penyampaian pesan (komunikasi) dengan menggunakan bahasa tulis sebagai alat atau medianya. Dengan demikian, dalam komunikasi tulis paling tidak terdapat empat unsur yang terlibat yaitu:
1.  Penulis sebagai penyampai pesan
2.  Pesan atau isi tulisan
3.  Saluran atau media berupa tulisan
4.  Pembaca sebagai penerima pesan
            Pengertian Penyusunan Sintesis Sintesis diartikan sebagai komposisi atau kombinasi bagian-bagian atau elemen-elemen yang membentuk satu kesatuan. Selain itu, sintesis juga diartikan sebagai kombinasi konsep yang berlainan menjadi satu secara koheren, dan penalaran induktif atau kombinasi dialektika dari tesis dan antitesis untuk memperoleh kebenaran yang lebih tinggi.
          Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2003) sintesis diartikan sebagai “paduan berbagai pengertian atau hal sehingga merupakan kesatuan yang selaras atau penentuan hukum yang umum berdasarkan hukum yang khusus.”Pengertian ini sejalan dengan pendapat Kattsoff (1986) yang menyatakan bahwa maksud sintesis yang utama adalah mengumpulkan semua pengetahuan yang dapat diperoleh untuk menyusun suatu pandangan dunia. Dalam perspektif lain “sintesis” merupakan kemampuan seseorang dalam mengaitkan dan menyatakan berbagai elemen dan unsur pengetahuan yang ada sehingga terbentuk pola baru yang lebih menyeluruh. Kata kerja operasional yang dapat digunakan adalah mengategorikan, mengombinasikan, menyusun, mengarang, menciptakan, mendesain, menjelaskan, mengubah, mengorganisasi, merencanakan, menyusun kembali, menghubungkan, merevisi, menyimpulkan, menceritakan, menuliskan, mengatur.. Metode Sintesis Melakukan penggabungan semua pengetahuan yang diperoleh untuk menyusun satu pandangan dunia

Konsep Dasar Karya Tulis Ilmiah
            Karya tulis ilmiah adalah suatu produk dari kegiatan ilmiah. Membicarakan produk ilmiah, pasti kita membayangkan kegiatan yang dilakukan untuk menghasilkan temuan baru yang bersifat ilmiah, yaitu penelitian. Memang temuan ilmiah dilakukan melalu penelitian, namun tidak hanya penelitian merupakan satu-satunya karya tulis ilmiah. Karya tulis ilmiah adalah suatu tulisan yang membahas suatu permasalahan. Pembahasan itu dilakukan berdasarkan penyelidikan, pengamatan, pengumpulan data yang diperoleh melalui suatu penelitian. Karya tulis ilmiah melalui penelitian ini menggunakan metode ilmiah yang sistematis untuk memperoleh jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan yang diteliti. Untuk memperjelas jawaban ilmiah berdasarkan penelitian, penulisan karya tulis ilmiah hanya dapat dilakukan sesudah timbul suatu masalah, yang kemudian dibahas melalui penelitian dan kesimpulan dari penelitian tersebut.
         Karya tulis ilmiah sebagai sarana komunikasi ilmu pengetahuan yang berbentuk tulisan menggunakan sistematika yang dapat diterima oleh komunitas keilmuan melalui suatu sistematika penulisan yang disepakati.
           Dalam karya tulis ilmiah ciri-ciri keilmiahan dari suatu karya harus dapat dipertanggung jawabkan secara empiris dan objektif. Teknik penulisan ilmiah mempunyai dua aspek yakni gaya penulisan dalam membuat pernyataan ilmiah serta teknik notasi dalam menyebutkan sumber pengetahuan ilmiah yang digunakan dalam penulisan. Penulisan ilmiah harus menggunakan bahasa yang baik dan benar. Sebuah kalimat yang tidak bisa diindentifikasikan mana yang merupakan subjek dan predikat serta hubungan apa antara subjek dan predikat kemungkinan besar merupakan informasi yang tidak jelas. Penggunaan kata harus dilakukan secara tepat artinya kita harus memilih kata-kata yang sesuai dengan pesan apa yang harus disampaikannya.
          Dalam penelitian yang digunakan sebagai bahan penulisan karya tulis ilmiah mengutip pernyataan orang lain sebagai dasar atau sebagai landasan penyusunan penelitian. Pernyataan ilmiah ini digunakan untuk bermacammacam tujuan sesuai dengan bentuk argumentasi yang diajukan. Pernyataan tersebut dapat digunakan sebagai definisi dalam menjelaskan suatu konsep, atau dapat digunakan sebagai premis dalam pengambilan kesimpulan pada suatu argumentasi.
          Jadi kesimpulannya pengertian karya tulis ilmiah adalah tulisan yang membahas ilmu pengetahuan yang disusun secara sistematis dengan menggunakan bahasa yang benar.

Catatan Harian Penulisan Ilmiah
          Dalam membuat Penulisan Ilmiah, hal pertama yang saya lakukan adalah mencari permasalahan yang akan dibahas pada Penulisan Ilmiah tersebut. Melihat data statistik penjualan smartphone pada tahun 2014, saya tertarik untuk mencari tahu, mengapa produk iPhone dari Apple mampu bersaing ke dalam peringkat atas dalam banyaknya jumlah unit yang terjual pada tahun 2014. Oleh karena itu, saya mengajukan judul “Faktor-faktor Keputusan Pembelian Smartphone merk iPhone di Kalangan Mahasiswa Universitas Gunadarma.
            Judul tersebut saya ajukan kepada Bpk. Agus Sulaksono, selaku Dosen Pembimbing Penulisan Ilmiah saya di kampus. Judul yang saya pilih akhirnya disetujui setelah memberikan penjelasan kepada beliau, mengapa saya memilih judul tersebut. Untuk selanjutnya, saya diminta untuk menyerahkan Abstraksi dan BAB 1.
            Setelah menyelesaikan Abstraksi dan BAB  1 yang berisi latar belakang, batasan masalah, tujuan penulisan, metode penulisan, saya kembali menemui Bpk. Agus di Kampus J1. Beliau memeriksa Abstraksi dan BAB 1 yang saya buat, dan meminta revisi atas tulisan yang saya diserahkan bersama BAB yang lainnya, yaitu BAB 2, BAB 3, BAB 4, dan BAB 5. Itu berarti saya diminta untuk segera menyelesaikan Penulisan Ilmiah tersebut.

            Disela waktu pengerjaan Penulisan Ilmiah, saya sering berkomunikasi dengan beliau untuk menanyakan sesuatu yang berkaitan dengan Penulisan Ilmiah saya. Beliau merupakan dosen pembimbing yang sangat baik. Beliau banyak memberikan saran, solusi, dan kritik yang membangun kepada saya sampai akhirnya Penulisan Ilmiaah yang saaya buat selesai.

Catatan Harian Penulisan Ilmiah

            Dalam membuat Penulisan Ilmiah, hal pertama yang saya lakukan adalah mencari permasalahan yang akan dibahas pada Penulisan Ilmiah tersebut. Melihat data statistik penjualan smartphone pada tahun 2014, saya tertarik untuk mencari tahu, mengapa produk iPhone dari Apple mampu bersaing ke dalam peringkat atas dalam banyaknya jumlah unit yang terjual pada tahun 2014. Oleh karena itu, saya mengajukan judul “Faktor-faktor Keputusan Pembelian Smartphone merk iPhone di Kalangan Mahasiswa Universitas Gunadarma.

            Judul tersebut saya ajukan kepada Bpk. Agus Sulaksono, selaku Dosen Pembimbing Penulisan Ilmiah saya di kampus. Judul yang saya pilih akhirnya disetujui setelah memberikan penjelasan kepada beliau, mengapa saya memilih judul tersebut. Untuk selanjutnya, saya diminta untuk menyerahkan Abstraksi dan BAB 1.

            Setelah menyelesaikan Abstraksi dan BAB  1 yang berisi latar belakang, batasan masalah, tujuan penulisan, metode penulisan, saya kembali menemui Bpk. Agus di Kampus J1. Beliau memeriksa Abstraksi dan BAB 1 yang saya buat, dan meminta revisi atas tulisan yang saya diserahkan bersama BAB yang lainnya, yaitu BAB 2, BAB 3, BAB 4, dan BAB 5. Itu berarti saya diminta untuk segera menyelesaikan Penulisan Ilmiah tersebut.


            Disela waktu pengerjaan Penulisan Ilmiah, saya sering berkomunikasi dengan beliau untuk menanyakan sesuatu yang berkaitan dengan Penulisan Ilmiah saya. Beliau merupakan dosen pembimbing yang sangat baik. Beliau banyak memberikan saran, solusi, dan kritik yang membangun kepada saya sampai akhirnya Penulisan Ilmiaah yang saaya buat selesai.