Senin, 07 Oktober 2013

Konsep, Pengertian dan Prinsip Koperasi

Konsep Koperasi

a)      Konsep Koperasi Barat
Konsep Koperasi Barat adalah konsep yang menjelaskan bahwa koperasi adalah organisasi swasta yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang mempunyai persamaan kepentingan, untuk mengurusi kepentingan para anggotnya serta menciptakan keuntungan timbal balik bagi anggota koperasi maupun perusahaan koperasi.

b)      Konsep Koperasi Sosial
Konsep Koperasi Sosialis menjelaskan bahwa koperasi itu direncnakan dan dikendalikan oleh pemerintah dan dibentuk dengan tujuan merasionalkan produksi untuk menunjang perencanaan nasional. Konsep ini juga menjelaskan bahwa koperasi tidak berdiri sendiri, melainkan merupakan subsistem dari sistem sosialis untuk mencapai tujuan sistem sosialis-komunis.

c)      Konsep Koperasi Negara Indonesia
Adanya campur tangan pemerintah Indonesia dalam pembinaan dan pengembangan koperasi di Indonesia, membuatnya mirip dengan konsep sosialis. Perbedaannya adalah, tujuan koperasi dalam konsep sosialis adalah untuk merasionalkan faktor produksi dari kepemilikan pribadi ke kepemilikan kolektif, sedangkan koperasi di negara Indonesia tujuannya adalah meingkatkan kondisi sosial ekonomi anggtoanya.

Prinsip-Prinsip dan Pengertian Koperasi

a)      Moh. Hatta :
Menurut “Bapak Koperasi Indonesia” Moh. Hatta, Koperasi adalah usaha bersama untuk memperbaiki nasib penghidupan ekonomi berdasarkan tolong-menolong. Semangat tolong-menolong tersebut didorong oleh keinginan memberi jasa kepada kawan berdasarkan ’seorang buat semua dan semua buat seorang’.

b)      UU No 25 1992 :
Berdasarkan UU no. 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi, dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat, yang berdasar atas azas kekeluargaan. Prinsip koperasi menurut UU no. 25 tahun 1992 adalah:
·         Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka
·         Pengelolaan dilakukan secara demokrasi
·         Pembagian SHU dilakukan secara adil sesuai dengan jasa usaha masing-masing anggota
·         Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal
·         Kemandirian
·         Pendidikan perkoperasian
·         Kerjasama antar koperasi

c)      ILO :
ILO (Intenational Labour Office) mendefinisikan bahwa, Koperasi sebagai sekumpulan orang (biasanya terbatas), yang secara sukarela bergabung bersama untuk mencapai suatu tujuan ekonomi bersama melalui pembentukan organisasi usaha yang dikendalikan secara demokratis, memberikan kontribusi yang adil terhadap modal yang dibutuhkan dan menerima keuntungan secara adil dari resiko dan manfaat dari kegiatan tersebut. Dalam definisi ILO terdapat 6 elemen yang dikandung dalam koperasi, yaitu :
·         Koperasi adalah perkumpulan orang-orang
·         Penggabungan orang-orang berdasarkan kesukarelaan
·         Terdapat tujuan ekonomi yang ingin dicapai
·         Koperasi berbentuk organisasi bisnis yang diawasi dan dikendalikan secara demokratis
·         Terdapat kontribusi yang adil terhadap modal yang dibutuhkan
·         Anggota koperasi menerima resiko dan manfaat secara seimbang


Rabu, 19 Juni 2013

Tugas Softskill : Parallel Conjunction

Parallel Conjunction

3. Jim is absent. Sue is absent
Answer :  Either jim or Sue is absent

8. Her roommates don’t know where she is. Her brother doesn’t know where she is
Answer : Both her roommates and her brother don’t know where she is.


Jumat, 17 Mei 2013

Tugas Softskill : Kalimat Reported Speech (Indirect Speech)

Mengubah Kalimat menjadi Reported Speech (Indirect Speech) :

3. Where is Jane ? He asked me.
    Reported Speech : He asked me, where is Jane.

8. Do you need any help ? Teacher asked me.
    Reported Speech : Teacher asked me, am i need any help.



Tugas Softskill : Kalimat Yes or No Question

Contoh Kalimat Yes or No Question :
  1. Is it a notebook ?
    Answer : Yes, it is / No, it is not
  2. Is she secretary ?
    Answer : Yes, she is / No, she is not

Tugas Softskill: Kalimat Asking Information

Contoh Kalimat Asking Information :
  1. Could you tell me where is the post office ?
    Answer : The post office is on Kemang raya street
  2. Do you know aboout kuta beach ?
    Answer : Kuta beach is a beautiful beach in Bali

Jumat, 12 April 2013

Mengubah Direct Speech Menjadi Indirect Speech


Tugas Softskill Bahasa Inggris: Mengubah Direct Speech Menjadi Indirect Speech

3. Direct   : Tom said, "i have already eaten lunch this day"
    Indirect : Tom said that he already ate this day

8. Direct   : Sam said, "i will cancel my durm contract at the end of this semester"
    Indirect : Sam said that he would cancel her durm contract at the end of this semester


Nama : Lestari Anggriani
NPM : 14212183
Kelas : 1EA25

Jumat, 15 Maret 2013

Contoh Kalimat Simple Past Tense

Contoh Kalimat Simple Past Tense:

1. I saw you in the mall 2 hours ago
2. He played football
3. We helped a little girl

Contoh Paragraf Simple Past Tense


Contoh Paragraf Simple Past Tense

Last night, I went to mall with my friends. We did several activity. First, we watched an horror movie in Cinema 21. After that, we played games in Game Zone. The last activity that we did is eat in food court at second floor. When we ate, I saw a little girl who separated with her mother. We helped that girl to find her mother. After we found her mother, we went to home. I felt so happy because I did several activity with my friends and we helped a girl who separated with her mother.

Rabu, 16 Januari 2013

Tari Gantar (Dayak Tunjung dan Benuaq) Kalimantan

1. Sejarah Tari Gantar
Ada suatu mitos yang mengawali lahirnya tari gantar sebelum terciptanya tari gantar yang sudah semakin berkembang. Mitos ini dulunya sangat dipercaya pada masyarakat pendukungnya yaitu masyarakat Dayak Tunjung dan uku Bangsa Dayak Benuaq bahwa lahirnya Tari Gantar berawal dari cerita di Negeri “Dewa Nayu” yang diyakini sebagai tempat Dewa Nirwana yang bernama Negeri Oteng Doi. Pada suatu hari terjadi peristiwa didalam keluarga Dewa di Negeri Oteng Doi atau Negeri Dewa Langit. Keluarga tersebut terdiri dari suatu kepala keluarga yang bernama Oling Besi Oling Bayatn. Oling Bayatn mempunyai seorang istri dan dua orang anak putri yang bernama Dewi Ruda dan Dewi Bela.
Tari ini sebagai penyambut kedatangan mereka dan ditarikan oleh gadis-gadis remaja. Properti tongkat panjang adalah sebuah sumpit dan diberi hiasan kepala atau tengkorak musuh (digantungkan) yang telah dibunuh oleh para pahlawan. Sedangkan bambu kecil merupakan peraga unutk mengimbangi gerak tari.

2. Fungsi Tari Gantar
Fungsi Tari Gantar adalah :
a. Sebagai sarana untuk memanggil kekuatan Roh
b. Penjemputan Roh-roh pelindung untuk hadir ditempat pemujaan
c. Peringatan kepada nenek moyang dengan menirukan kegagahan dan kesigapan.
d. Merupakan pelengkap upacara, sehubungan dengan peningkatan tingkat hidup seseorang atau saat tertentu.

3. Deskripsi Tari Gantar
Gerakan Tari Gantar yang sekarang sering kita saksikan merupakan rangkaian gerakan yang mengalami proses penggarapan maupun pemadatan. Gerakan Tari gantar didominasi pada gerakan kaki. Pada awalnya Tari Gantar di abgi menjadi 3 jenis, yaitu:
    1. Gantar rayatn
    2. Gantar Busa
    3. Gantar Senak dan Kusak

4. Tata Busana
Penari wanita Tari Gantar biasanya menari dengan menggunakan kostum dan perlengkapan seperti:
    1. Baju atasan
    2. Ta’ah
    3. Hiasan Kepala

Suku Dayak Bakumpai

Suku Dayak Bakumpai adalah salah satu suku dayak yang hidup di sepanjang tepian daerah aliran sungai Barito di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah yaitu dari kota Marabahan kabupaten Barito Kuala provinsi Kalimantan Selatan sampai kota Puruk Cahu kabupaten Murung Raya provinsi Kalimantan Tengah, sedangkan sebagian kecil berada di wilayah Kalimantan Timur yang bermigrasi dari hulu sungai Barito menuju hulu sungai Mahakam, yaitu di Long Iram kabupaten Kutai Barat provinsi Kalimantan Timur. Diperkirakan populasi suku Dayak Bakumpai sebesar 41.000 orang.

Suku Dayak Bakumpai bertetangga dengan suku Dayak Barangas dan suku Dayak Bara Dia (Mengkatip). Diperkirakan suku Dayak Bakumpai merupakan keturunan atau bagian dari sub suku Dayak Ngaju, atau termasuk ke dalam rumpun Dayak Ngaju.

Di Kalimantan Selatan bahasa Dayak Bakumpai disebut sebagai bahasa Banjar Bakumpai. Kalau diperhatikan bahasa Bakumpai tidak akrab hubungannya dengan bahasa Banjar, tetapi justru sangat erat hubungannya dengan bahasa Dayak Ngaju, jadi lebih tepat kalau disebut sebagai bahasa Dayak Bakumpai dari pada bahasa Banjar Bakumpai. Bahasa Dayak Bakumpai sangat berkerabat dengan bahasa Dayak Ngaju, karena persentase kemiripannya hampir sebesar 80%.

Suku Dayak Bakumpai mayoritas beragama Islam, karena sejak masa lalu telah terjadi hubungan dengan suku-suku Melayu Banjar. Saat ini tidak ada lagi dari masyarakat suku Dayak Bakumpai yang masih mengamalkan tradisi agama asli suku dayak seperti Kaharingan.

Kebudayaan dan adat istiadat serta tradisi asli suku ini telah banyak menyerap dari budaya dan adat istiadat suku Melayu Banjar. Kebudayaan asli yang masih tersisa pada suku Dayak Bakumpai adalah ritual Badewa dan Manyanggar Lebu.

Suku Dayak Bakumpai juga memiliki tokoh-tokoh, seperti Panglima Wangkang, seorang panglima dayak di Barito Kuala dalam Perang Banjar, lalu ada Pambakal Kendet (Damang Kendet), ayah dari Panglima Wangkang, selanjutnya adalah Tumenggung Surapati, seorang panglima Dayak Bakumpai yang sebenarnya berasal dari garis keturunan suku Dayak Siang, tetapi hidup dan membela wilayah suku Dayak Bakumpai dan yang menumpas pasukan Belanda serta menenggelamkan kapal Perang Onrust di desa Lontotur Barito Utara.

Kehidupan sehari-hari masyarakat Dayak Bakumpai adalah bertani berladang, serta memanfaatkan lahan hutan untuk perburuan dan saat ini mereka juga banyak yang sudah bekerja di sektor pemerintah dan sektor swasta, selain itu berdagang dan menjalankan usaha mandiri.